AMD sebagaimana kita tahu telah memperkenalkan jenis Video Memory (VRAM) terbaru untuk kartu grafis yakni HBM (High-Bandwidth Memory). AMD perkenalkan pertama kali di Radeon Fury X dan kini telah digunakan di berbagai kartu grafis Radeon RX Vega. 

Vega die dengan HBM2
GPU Vega 20 (kiri) dan Vega 10 (kanan)

JEDEC organisasi yang mengatur standarisasi memori mengumumkan kehadiran standar HBM2 terbaru. Pada standar HBM2 dengan code JESD235B ini terdapat peningkatan pada sisi wide I/O dan TSV dimana menghasilkan kecepatan 307GB/detik bandwidth yang dihadirkan per chip. Performa bandwith per pin juga ditingkatkan menjadi 2.4 Gbps. 

Kapasitas antar chip memory juga ditingkatkan dimana kini setiap chip bisa menggunakan kapasitas kahingga 24GB. Mengingat baik AMD dan Nvidia memasang 4 chip HBM di kartu grafis kelas atas, secara teori standar baru ini menghasilkan kapasitas VRAM antar kartu grafis mencapai 96 GB! 

Pengumuman dari JEDEC ini seolah menjadi angin segar biak itu untuk para produsen chip GPU (AMD dan Nvidia) maupun produsen komponen lain macam ASIC dan FPGA yang juga menggunakan HBM2 untuk memory. Memori ini dipilih karena menghadirkan dukungan bandwith yang lebih kencang, namun efisien mengingat ukuran fisik yang kecil.

Tidak hanya itu kehadiran standar terbaru ini membuat HBM2 mengejar ketertinggalan dari standar JEDEC lainya yakni GDDR6 yang kini sudah mencapai kapasitas hingga 24GB di kartu grafis Nvidia Geforce/Quadro RTX. Kapasitas ini mendekati kartu grafis Tesla V100 dan Radeon Instinct™ MI60 yang mencapai 32GB HBM2. Sayangnya belum diketahui produsen apa saja yang sudah tertarik menggunakannya.