Kesimpulan
Jika kita melihat performa ketiga handheld ini dalam metode pengujian default dan tanpa menginstal aplikasi utilitas dari setiap vendor. Kita bisa melihat performa ketiga handheld ini cenderung 11-12 saja. Dan nilainya juga cenderung ditentukan oleh variabel lain seperti pendinginan dan pembuangan panas yang baik. Entah dari segi fabrikasi maupun desain masing-masing handheld ini. Yang bisa kita lihat dari pengujian performa dari masing masing handheld ini, ASUS ROG Ally dengan Armoury Crate SE memiliki performa yang paling beres diantara semua nya , karena setting Turbo nya mengikuti Guideline dari AMD meskipun dengan profile Performance 15W ada “sedikit” tweaking tambahan. Karena 3rd party software paling beres maka pencapaian Clock CPU/GPU dari Ally adalah yang paling tinggi, sedangkan 3rd Party dari Ayaneo, AOKZOE dan Onexplayer menurut kami tidak bekerja sebagaimana mestinya. Maka menurut kami Ally cenderung memiliki poin plus.
Sekian round up handheld mahal dan paling ruwet yang pernah kita selami, semoga konten ini bermanfaat untuk kalian semua. Dan menyadarkan insan insan “penyepong” diluar sana , supaya tidak jadi “die hard fans” antara satu sama lain, karena semua produk diciptaan ada plus minus nya. Pilihan ada di tangan kita sebagai pembeli dan kita harus ber literasi tinggi supaya tidak dirugikan oleh oknum oknum kapitalis macam Asus, Ayaneo, Onexplayer, GPD dan banyak lagi diluar sana.
Terima Kasih.
Kalian bisa tonton review lengkapnya disini :
