1. Intro
Geforce RTX 2080Ti merupakan kartu grafis gaming terkencang saat ini. Memiliki 4352 CUDA core dengan arsitektur Turing terbaru dari Nvidia, RTX 2080Ti memiliki performa yang mampu menangani game pada kualitas tertinggi resolusi 4K.
Pada pengujian singkat kali ini dengan sengaja kami memilih prosesor ultra-budget dari Intel yaitu Pentium Gold G5400. Di sini akan dibandingkan performa gaming Pentium G5400 + RTX 2080Ti melawan i7-8700K + RTX 2080Ti. Seberapa besar pengaruh pemilihan prosesor pada performa gaming dengan resolusi 1920×1080 (full HD) maupun 3840×2160 (4K)?
2. Sistem dan Konfigurasi Pengujian
Sistem Pengujian
Intel Pentium Gold G5400 | Intel Core i7-8700K | |
Motherboard | MSI MEG Z390 Godlike | MSI MEG Z390 Godlike |
RAM | Team T-Force XCalibur DDR4-3600 2×8 GB | Team T-Force XCalibur DDR4-3600 2×8 GB |
SSD | Team MP32 M.2 NVMe SSD 512 GB | Team MP32 M.2 NVMe SSD 512 GB |
PSU | Thermaltake Toughpower Grand RGB 750W | Thermaltake Toughpower Grand RGB 750W |
GPU | Zotac Gaming Geforce RTX 2080Ti AMP | Zotac Gaming Geforce RTX 2080Ti AMP |
CPU Cooling | ID-Cooling Dashflow 360 | ID-Cooling Dashflow 360 |
Case | Thermaltake Level 20 GT | Thermaltake Level 20 GT |
Driver | Geforce Driver WHQL 416.94 | Geforce Driver WHQL 416.94 |
Sistem Operasi | Windows 10 x64 1809 | Windows 10 x64 1809 |
Konfigurasi Pengujian
Pengujian dilakukan menggunakan setelan memori DDR4-2400 untuk membuat perbandingan kedua CPU tidak terpengaruh oleh perbedaan setelan memori. Pada prosesor Core i7-8700K juga tidak dilakukan praktik overclocking.
Pengujian gaming dilakukan pada resolusi 1920×1080 dan 3840×2160. Perbedaan resolusi ini bertujuan untuk dapat menggambarkan di mana limitasi hardware terjadi antara CPU dan GPU.
3. Pengujian Game
Assassin’s Creed: Odyssey
Assassin’s Creed: Odyssey merupakan game open-world dari Ubisoft. Game ini menggunakan engine AnvilNext 2.0 dan dirilis pada 5 Oktober 2018 lalu. Memiliki setting tempat di Yunani, game ini merupakan salah satu game dengan syarat kemampuan komputasi grafis yang tinggi.
Settings: preset Ultra High
Grand Theft Auto V
Grand Theft Auto V adalah game open-world dari Rockstar Games. Game yang sudah melegenda ini dirilis untuk PC pada 14 April 2015. Memiliki gameplay dengan membebaskan pemain untuk melakukan berbagai misi dengan cara masing-masing.
Settings (klik untuk memperbesar):
Shadow of The Tomb Raider
Shadow of The Tomb Raider adalah game adventure dari Crystal Dynamics dan Eidos Montreal. Game ini dirilis pada 14 September 2018 lalu dan merupakan kelanjutan dari seri Tomb Raider reboot. Memiliki setting tempat di hutan hujan tropis Peru, game ini memiliki kualitas visual dan dukungan DirectX 12 yang mumpuni.
Settings: preset Highest, DirectX 12
Persentase Perbedaan Avg FPS Core i7-8700K vs Pentium G5400
Assassin’s Creed: Odyssey 1080p | 79,07% |
Assassin’s Creed: Odyssey 4K | 24,39% |
Grand Theft Auto V 1080p | 78,84% |
Grand Theft Auto V 4K | 6,21% |
Shadow of The Tomb Raider 1080p | 82,86% |
Shadow of The Tomb Raider 4K | 12,24% |
Perbedaan sangat jauh terlihat ketika menggunakan resolusi 1920×1080 di mana bottleneck terjadi pada unit CPU. Tampak perbedaan sangat signifikan di ketiga game hingga lebih dari 75%. Secara tidak langsung, pengguna dapat memperoleh performa gaming hampir dua kali lipat ketika menggunakan CPU kencang di resolusi relatif rendah.
Pergeseran tren terjadi pada resolusi 3840×2160 di mana perbedaan antara kedua CPU ketika disandingkan dengan RTX 2080Ti tidak terlalu jauh. Perbedaan jauh hanya terjadi pada Assassin’s Creed: Odyssey yaitu sebesar 24,39% yang dikarenakan engine AnvilNext 2.0 yang digunakan memang membutuhkan performa CPU yang mumpuni. Perbedaan framerate yang tidak terlalu jauh dikarenakan beban rendering berpindah dari CPU ke GPU ketika menggunakan resolusi relatif tinggi.
4. Kesimpulan
Performa grafis tidak hanya ditentukan oleh kartu grafis. Banyak variabel lain dalam membangun mesin gaming PC yang perlu dipertimbangkan oleh pengguna seperti CPU, memori, media penyimpanan, dan lain sebagainya. Mencari kombinasi terbaik untuk membangun gaming PC sempurna merupakan hal penting dalam merakit PC gaming.
Kartu grafis Geforce RTX 2080Ti sebagai kartu grafis gaming terkencang saat ini memerlukan dukungan CPU mumpuni terutama apabila pengguna mencari framerate tinggi di resolusi relatif rendah (misal: full HD). Tentunya pengguna juga sebaiknya menggunakan monitor dengan refresh rate tinggi (120 Hz ke atas) agar dapat menikmati framerate tinggi tanpa tearing.
Memang pengujian kali ini kami hanya menguji CPU terlalu super-budget yaitu Pentium Gold G5400 untuk ditandingkan melawan Core i7-8700K. Namun harapan kami adalah pengguna dapat memahami pentingnya memilih CPU yang tepat untuk partner kartu grafis kencang yang dimiliki.