Nvidia sebelumnya telah merilis Geforce RTX sebagai solusi kartu grafis dengan dukungan real-time raytracing untuk konsumer. Janji dukungan dari berbagai game yang akan dan telah rilis pada tahun ini dengan fitur raytracing pun bermunculan seperti Shadow of The Tomb Raider dan Battlefield V.
Battlefield V yang merupakan game pertama dengan dukungan real-time raytracing rilis beberapa saat lalu. Media publikasi TechPowerUp telah merilis analisis performa game tersebut dengan DirectX Raytracing (DXR) terhadap 3 kartu grafis RTX yang ada di pasar saat ini yaitu RTX 2080Ti, 2080, dan 2070. Pada ketiga kartu grafis ditemukan bahwa pengurangan performa saat fitur DXR diaktifkan dapat mencapai setengah bahkan lebih dari performa saat DXR non-aktif.
Hal ini akan menjadi pertimbangan yang sulit bagi para gamer Battlefield V yang memiliki kartu grafis RTX. Di satu sisi kualitas grafis yang dihasilkan dari real-time raytracing ini mampu memanjakan mata namun di sisi lain pengurangan performa yang harus dibayar untuk fitur tersebut sangat besar.
Terlihat pada kaca jendela pada game tersebut yang secara bersamaan dapat memantulkan proyeksi obyek namun tetap mempertahankan transparansi. Kualitas gambar yang sangat menawan ini merupakan gambaran potensi teknologi real-time raytracing di masa depan. Pertanyaannya, siapkah anda untuk kehilangan framerate?